Buat kamu yang baru mulai vaping atau penasaran dengan liquid nikotin, pasti sering dengar istilah nic 3 dan nic 6. Keduanya adalah level nikotin yang paling umum ditemukan di pasaran, tapi apa sih bedanya? Yuk, kita kupas tuntas perbedaan liquid nic 3 dan nic 6 mulai dari kekuatan, efek, sampai rekomendasi penggunaannya biar kamu nggak salah pilih!
Apa Itu Liquid Nic 3 dan Nic 6?
Nic 3 artinya liquid mengandung 3mg nikotin per mililiter, sementara nic 6 punya kadar 6mg/ml. Angka ini menunjukkan seberapa "nendang" efek nikotin yang kamu rasakan. Bayangkan seperti kopi—nic 3 itu espresso single shot, sedangkan nic 6 double shot. Keduanya sama-sama bikin melek, tapi intensitasnya beda.
Kadar Nikotin dalam Angka
Kalau dihitung persentase, nic 3 setara dengan 0.3% nikotin, dan nic 6 sekitar 0.6%. Nggak perlu pusing mikirin rumus, yang penting ingat: semakin tinggi angka, semakin kuat "throat hit" (sensasi tenggorokan) dan efek nikotinnya. Tapi jangan asal pilih tinggi ya, cocokin sama kebutuhan!
Perbedaan Sensasi dan Efek
1. Throat Hit
Nic 6 terasa lebih "greget" di tenggorokan dibanding nic 3, mirip bedanya hirup rokok light sama regular. Buat mantan perokok berat atau yang suka sensasi kuat, nic 6 biasanya lebih memuaskan. Tapi kalau kamu lebih suka vaping santai tanpa rasa terlalu menusuk, nic 3 lebih nyaman.
2. Kepuasan Nikotin
Nic 6 memberi efek lebih cepat dalam redam craving (keinginan merokok). Cocok buat yang baru berhenti rokok atau vaping intensitas rendah. Sementara nic 3 pas buat social vaping atau pengguna pod system yang sering isep sepanjang hari.
Siapa yang Cocok Pakai Nic 3 vs Nic 6?
Nic 3 Ideal Untuk:
- Vaper pemula yang belum terbiasa dengan nikotin
- Pengguna pod system atau device high wattage (soalnya uap lebih banyak)
- Mantan perokok ringan (≤10 batang/hari)
- Yang suka chain vaping (ngisep terus-menerus)
Nic 6 Lebih Pas Buat:
- Mantan perokok berat (1 pack+/hari)
- Pengguna device low wattage atau MTL (mouth-to-lung)
- Yang cari efek nikotin cepat tanpa sering isep
- Penyuka sensasi throat hit kencang
Tips Memilih Liquid Nikotin
Jangan cuma lihat angka, pertimbangkan juga:
1. Device yang dipakai: High wattage + nic tinggi = pusing tujuh keliling!
2. Frekuensi vaping: Sering isep? Mending nic rendah.
3. Rasa liquid: Nikotin tinggi bisa bikin rasa lebih "pahit".
4. Kesehatan: Kalau mulai sering batuk, turunin level nikotin.
Kesimpulan
Nic 3 dan nic 6 punya keunggulan masing-masing tergantung kebutuhan. Kalau masih ragu, mulai dari nic 3 dulu baru naik perlahan. Ingat, tujuan vaping yang sehat itu mengurangi nikotin bertahap, bukan malah ketagihan level tinggi. Pilih yang bikin nyaman, bukan sekadar ikut-ikutan!
FAQ Unik Seputar Nic 3 dan Nic 6
1. Bisa campur nic 3 dan nic 6 untuk bikin nic 4.5?
Bisa! Tapi hasilnya nggak akurat banget. Lebih baik beli liquid dengan kadar pas biar konsisten.
2. Apa nic 6 lebih boros daripada nic 3?
Justru kebalikannya! Karena efeknya lebih kuat, kamu mungkin akan lebih jarang isep sehingga liquid lebih hemat.
3. Bahaya nggak kalau salah pilih nic terlalu tinggi?
Efek samping seperti pusing, mual, atau jantung berdebar bisa muncul. Kalau terjadi, segera berhenti dan minum air putih.
4. Bisa turun dari nic 6 ke nic 3 tanpa efek samping?
Bisa, tapi mungkin ada gejala "sakau" ringan seperti gelisah. Lakukan bertahap, misal pakai nic 5 dulu selama seminggu.
5. Mana yang lebih irit, pod isi ulang pakai nic 3 atau nic 6?
Tergantung gaya vaping. Kalau kamu tipe sesekali isep tapi kuat, nic 6 lebih irit. Tapi kalau suka "ngebul" terus, nic 3 di device high wattage bisa lebih awet.
0 Comments
Posting Komentar